SEO | Gak Ada Judul-nya

SOLO - Aksi penggerebekan rumah milik Toto yang dikontrak Susilo dan diduga terkait aksi terorisme, kini tak ubah seperti pasar kaget. Bahkan lokasi penggerebekan tersebut kini disulap menjadi seperti tempat wisata dadakan.

Pantauan di lokasi kejadian, Kamis (17/9/2009), muncul beberapa bisnis dadakan di lokasi penggerebekan di Kampung Kepuh Sari RT3/RW11, Kelurahan Mojo Songo, Kecamatan Jebres, Solo.

Terlihat banyaknya pengunjung yang menggunakan kendaraan bermotor membuat warga sekitar berinisiatif untuk membuat bisnis lahan parkir. Para pengunjung dimintai bayaran lahan parkir dengan jumlah yang lumayan.

Sejumlah warga yang ditemui di lokasi kejadian mengaku heran jika ada tetangganya yang terlibat aksi terorisme. "Saya baru tahu di sini ada teroris. Saya kaget dan heran," papar seorang warga yang datang bersama keluarga dari Solo.

Dari hasil penggerebekan tersebut, polisi dikabarkan berhasil membekuk empat penghuni rumah. Mereka yakni Susilo, Rahman dan Urwah. Sementara satu orang mukanya hancur sehingga tidak diketahui identitasnya.

Selain empat orang tersebut, polisi juga membawa istri Susilo, Munawaroh yang sedang hamil enam bulan karena kondisinya kritis.